Ini perbedaan Charger 1 Ampere dan 2 Ampere. Penggunaan Charger 2 Ampere saat ini banyak digunakan karena efisien baik pada perangkat maupun kesehatan baterai. Namun banyaknya Charger yang menggunakan Output 1 Ampere atau 1.5 Ampere.
Semakin besar Ampere yang digunakan pada Charger maka semakin cepat penurunan kesehatan pada baterai, sehingga kebanyakan Charger saat ini masih banyak yang memiliki 2 Ampere saja.
Secara teori, memang penggunaan Charger lebih dari 2 Ampere masih dapat dilakukan, bahkan Charger 20 Ampere juga masih memungkinkan, akan tetapi, semakin besar Ampere Charger, maka akan semakin berbahaya pada penggunaannya.
Produsen akan terus mengoptimatimalkan daya Output pada suatu Charger, biasanya mereka menggunakan Charger 2 Ampere dengan modifikasi pada Output Volt, Misalnya 2A + 8 Volt = 16 Watt, 2A + 4v = 8 Watt, dan begitu seterusnya.
Ada juga penggunaan Charger yang hanya memiliki 1A atau 1,5A saja, dengan variasi Volt yang digunakan agar proses pengisian daya semakin cepat. Akan tetapi, kecepatan mengisi daya tentu saja lebih cepat untuk Charger dengan 2 Ampere.
Perbedaan Charger 1 Ampere dan 2 Ampere terletak pada kecepatan pengisian daya baterai, Kita bisa menghitung pada besaran Volt Charger dikali dengan Ampere.
Misalnya Charger dengan 4 Volt dan 1 Ampere akan menghasilkan besaran output sekitar 4 Watt. Sedangkan Charger dengan 4 Volt dan 2 Ampere akan menghasilkan output sebesar 8 Watt.
Semakin besar Watt pada suatu Charger maka akan semakin cepat proses pengisian daya pada baterai. Nah sudah paham bukan mengenai perbedaannya?
Itu saja penjelasan mengenai perbedaan Charger 1 Ampere dan 2 Ampere pada pengisian sebuah smartphone. Semoga dapat bermanfaat dan sampai jumpa!